Ruteng, Info1news.com– Bupati Manggarai, Herybertus G. L. Nabit menandaskan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat maka pembangunan dilaksanakan secara bersamaan dan bertahap.
Bupati Hery mengatakan itu ketika dimintai komentarnya pada Kamis (23/2) sore terhadap pro-kontra pembangunan alun-alun lapangan Motang Rua pada tahun anggaran 2023 ini.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tahun ini Pemkab Manggarai akan membangun alun-alun Lapangan Motang Rua.
Pembangunan alun-alun tersebut mendapat tanggapan pro dan kontra dari warganet.
Oleh Bupati Hery, alun-alun yang dibangun itu dinamakan “Natas Labar” bagi warga Manggarai.
Dia mengatakan, pro-kontra atas pembangunan atau revitalisasi lapangan Motang Rua adalah hal yang biasa, bahkan dirinya menerima segala masukan dan saran yang berkembang.
Namun dia menandaskan bahwa pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah dalam hal ini Pemkab Manggarai tentu dilaksanakan bersamaan dan bertahap.
“Tentu kita tahu bahwa pembangunan dilaksanakan secara bersamaan menangani di semua bidang. Jadi, saya kira revitalisasi Lapangan Motang Rua tanpa meninggalkan perbaikan-perbaikan sarana infrastruktur jalan di Manggarai,” urainya.
Dia mengharapkan agar masyarakat memahami bahwa pembangunan ini harus dilaksanakan di segala bidang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat baik di desa maupun di perkotaan yang dilaksanakan bertahap.
Namun, ujar dia, ada juga masyarakat yang menghendaki agar lapangan Motang Rua diubah atau ditambah pemanfaatannya.