Selain kekayaan alam dan budayanya, melalui bimtek kepada para pelaku usaha, diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia pelaku pariwisata.
Kampung Todo kata Politisi PDI-P, AHP, memiliki potensi destinasi wisata alam serta budaya yang sangat luar biasa, selain Wae Rebo.
“Kalau turis atau pengunjung lainnya yang datang berkunjung ke Labuan Bajo, mereka juga dapat mengunjungi desa wisata di kampung Todo,” ujar anggota DPR RI AHP.
Lebih lanjut dirinya mengakui bahwa masih banyak hal yang perlu dibenahi sehingga setelah mengunjungi Labuan Bajo maupun Wae Rebo tidak lantas membuat wisatawan langsung pulang.
Dalam kegiatan ini turut hadir Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira, Direktur Utama BPOPLBF Shana Fatina, Ketua Tim Kerja Wilayah I Kemenparekraf/Baparekraf I Nyoman Wija S, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Isvridus Buntanus, Ketua HPI Manggarai Yovie Jehabut, Camat Satar Mese Utara, Kepala Desa Todo, dan 70 peserta yang terdiri dari para pegiat pariwisata di Kawasan Desa Wisata Todo.