“Sementara sesuai lapangan, (PLTP Ulumbu) tidak merusak lingkungan,” kata Aprilianus.
Mahasiswa magang lainnya, Marselinus Aryanto Gensi, tak memungkiri adanya stigma terhadap proyek strategis nasional (PSN) itu di mata masyarakat awam. Namun, berdasarkan pengalaman dan pengamatan pribadinya, ia semakin yakin PLTP Ulumbu adalah sumber energi listrik yang aman dan ramah lingkungan.
“Karena kalau dilihat dari uap panas yang keluar dari sistem produksi itu sudah melalui proses kondensasi, artinya uap panas yang keluar itu sudah bersih dari unsur H2S (hidrogen sulfida),” kata Marselinus.
Ketat dan amannya prosedur tersebut, kata Marselinus, terbukti dari suburnya pohon-pohon yang tumbuh di sekitar PLTP Ulumbu begitupun lahan-lahan pertanian sekitar yang tetap memproduksi hasil tani yang berkualitas.
“Dari segi sosial ekonomi. Dilihat di lapangan sekarang, begitu banyak masyarakat lokal yang bekerja di PLTP Ulumbu. Ini menambah lapangan pekerjaan untuk membantu kehidupan masyarakat lokal,” ungkap Marselinus.