“Tradisi Caci ini adalah warisan leluhur yang harus kita lestarikan sebagai simbol persaudaraan dan penghormatan kepada budaya kita,” ujarnya.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Pastor Paroki Lawir, Romo Stefanus Heno, yang mengapresiasi undangan dan penerimaan hangat dari umat Paroki Loce. Beliau juga menekankan pentingnya tradisi Caci sebagai sarana mempererat persaudaraan lintas paroki.
Acara secara resmi dibuka oleh Pastor Paroki Loce, Romo Tarsi Tombor, dengan memberikan berkat khusus. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan budaya, tetapi juga sebagai bagian dari ungkapan iman dan rasa syukur kepada Tuhan atas perjalanan 75 tahun Paroki Loce.