“Lewat sertifikat ini, artinya peluang untuk mewujudkan produk-produk molis lainnya semakin terbuka lebar. Sehingga ke depannya, masyarakat bisa semakin nyaman dan aman untuk beralih ke motor listrik,” kata Ruju Rahmad.
Sementara itu, General Manager (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Abdul Nahwan, mengatakan bahwa PLN akan terus mendukung keberlanjutan ekosistem electrifying baik dalam menciptakan produk maupun memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait kendaraan listrik.
“PLN mendorong ekosistem electrifying vehicle NTB, salah satunya, dengan berkolaborasi untuk melahirkan bengkel-bengkel listrik bersertifikat resmi yang kini sudah ada seperti di SMKN 3 Mataram dan sekolah imbas SMKN 1 Jonggat,” kata GM Abdul Nahwan.