“Kita akan mengirim 10 ribu anak-anak pintar dari SMA, lulusan SMA, kita beri beasiswa ke luar negeri untuk belajar kedokteran. 10 ribu lagi untuk belajar sains, teknologi, engineering dan matematik kimia, biologi, dan fisika,” tutur Prabowo.
Capres no urut 1 Anies Baswedan menanggapi bahwa ia setuju dengan hal tersebut, namun menurut Anies hal ini harus dilakukan sesuai dengan data lantaran sering sekali adanya kebijakan tidak sesuai dengan kebutuhan yang ada dilapangan.
“Kita harus melihat apa yang menjadi urgent hari ini dan berbicara dengan stakeholder. Negara punya kewenangan tapi situasi di lapangan kita harus berbicara dengan stakeholder, siapa itu? Asosiasi profesi, kemenkes, dinas di daerah, para aktivis, pengamat, pakar,” tutur Anies.