Sebagai bagian dari transparansi dan akuntabilitas, seluruh proses pengadaan tanah ini dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Penilaian ganti kerugian dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) secara independen, memastikan nilai yang diberikan sesuai dengan nilai wajar tanah, bangunan, dan tanaman yang ada. Komitmen ini memperlihatkan sinergi antara PLN, ATR/BPN, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan infrastruktur energi yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, AKBP Edwin Saleh, Kapolres Manggarai, mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga suasana aman dan kondusif menjelang perayaan Natal.
“Momentum ini tidak hanya menjadi langkah penting bagi pembangunan PLTP Ulumbu, tetapi juga menjadi harapan baru bagi masyarakat. Gunakanlah uang ganti kerugian ini dengan bijak untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. Sinergi antara PLN, BPN, Pemda, dan masyarakat adalah kunci untuk menyelesaikan proyek strategis ini dengan cepat, tuntas, dan memberikan manfaat yang nyata bagi kita semua,” ujarnya dengan penuh harapan.
David Eko Prasetyo, Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP Nusra, menyampaikan apresiasi atas kelancaran kegiatan ini.