Tembok Penahan Gelombang Jebol, Warga Bergotong Royong Bangun Tanggul Darurat

Informasi yang dihimpun media ini menyebutkan, pihak BPBD Kabupaten Manggarai menurunkan bantuan berupa 200 karung plastik dan beras lsebanyak 140 kg untuk penanganan darurat. Beras sebanyak 140 kg tersebut digunakan untuk mendukung kegiatan swadaya masyarakat.

Menurut warga Nanga Nae, dalam tiga bulan ke depan mereka akan menghadapi cuaca ekstrim yang menghantui mereka.

Bacaan Lainnya

Menghadapi kondisi yang sering terjadi setiap tahun itu, warga Nanga Nae mengharapkan perhatian pemerintah kabupaten Manggarai untuk memperbaiki tembok penahanan tersebut secara permanen.

Mereka khawatir, gelombang pasang yang bisa mengakibatkan kerusakan rumah warga yang bermukim di bibir pantai.

Kepala Desa Paralando, Lamen Agustinus yang dihubungi via WA mengatakan, warga bekerja sejak pagi pukul 08.00 WITA, dan berhenti sementara pada pukul 14.00 WITA karena air laut pasang.

</p

 

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *