Orang nomor satu Manggarai menjelaskan, dalam usulan DAK tahun 2022 lalu ke pemerintah pusat, disetujui oleh untuk pembangunan jembatan Wae Maras.
Ia melanjutkan, yang diprioritaskan selanjutnya adalah pembangunan jalan dari Mboung atau keluar dari Narang menuju ruas jalan Todo –Ramut, sehingga tahun 2024 yang akan datang direncanakan kelanjutan dari Wae Maras-Nanga Ramut dan Dintor.
Sementara untuk ruas jalan dari batas Kabupaten Manggarai Barat menuju Dintor, tahun ini ditangani melalui pinjaman daerah meskipun bukan konstruksi hotmix tetapi Lapen. “Dengan demikian wisatawan punya dua pilihan menuju Wae Rebo, melalui Nangalili Manggarai Barat masuk Dintor menuju Denge lalu ke Wae Rebo. Atau melalui Todo menuju Ramut terus ke Dintor kemudian ke Denge dan menuju Wae Rebo,” ungkapnya.
Dana Alokasi Khusus di wilayah Satar Mese Barat, selain untuk pembangunan Jembatan Wae Maras juga untuk pembangunan ruas jalan dengan konstruksi hotmix di ruas jalan Pela-Todo-Ramut di titik Mboung.