1.Pertumbuhan Plasenta
Asam folat mendukung pertumbuhan plasenta. Plasenta sendiri merupakan organ penting selama kehamilan, dan memiliki peran vital dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
Plasenta berfungsi sebagai saluran pertukaran nutrisi antara ibu dan janin. Melalui plasenta, janin mendapatkan zat gizi esensial seperti oksigen, glukosa, asam amino, vitamin, dan mineral dari darah ibu.
Selain itu plasenta berperan dalam mengeluarkan limbah dan produk sampingan dari janin, seperti urea dan asam urat, kembali ke sirkulasi darah ibu. Hal ini membantu membersihkan darah janin dari zat-zat yang tidak diinginkan.
2.Mencegahan Cacat Tabung Saraf
Asam folat sangat krusial dalam mencegah cacat tabung saraf pada janin, terutama dalam minggu-minggu awal kehamilan sebelum seorang wanita menyadari bahwa dia hamil.
Umunnya cacat tabung saraf dapat menyebabkan kerusakan pada tulang belakang, dan otak janin.